Membaca Intensif

Membaca intensif adalah membaca dengan menelaah bagian-bagian pokok suatu bacaan. Bagian-bagian pokok suatu bacaan meliputi ADiKSiMBa (Apa, Dimana, Kapan, Siapa, Mengapa, Bagaimana).  Membaca intesif biasanya disebut membaca cepat. Untuk membaca intensif, kita harus memerhatikan beberapa  teknik membaca seperti:
1. Membaca bacaan di dalam hati, tidak bersuara, bibir tidak kumat-kamit.
2. Membaca dengan tidak mengulangi kata yang telah dibaca.
3. Jari tidak boleh memandu saat membaca bacaan.
4. Perluaslah jangkauan mata.
5. Tingkatkan konsentrasi.

Untuk melatih kemahiran membaca intesif kalian, simaklah soal di bawah ini!
Bacalah teks berikut dengan cepat dan teliti. Carilah pokok-pokok bacaan dari teks di bawah. Usahakan untuk membacanya dalam waktu maksimal 90 detik.


Negara Indonesia

Indonesia merupakan salah satu negara yang berada dalam kawasan Asia Tenggara. Negara yang merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945 ini memang merupakan negara yang berkembang. Indonesia sangat kaya akan hasil alamnya terutama rempah-rempah. Negara kepulauan ini dipimpin oleh presiden dan wakilnya serta dibantu oleh para menteri.

Bahasa Indonesia merupakan bahasa nasional Indonesia. Tetapi bahasa Indonesia bukanlah bahasa ibu penduduk Indonesia. Bahasa ibu para penduduk Indonesia adalah bahasa daerah mereka masing-masing. Terdapat ratusan bahasa daerah di Indonesia. Namun setiap warga dituntut untuk mahir berbahasa Indonesia. Bahasa Indonesia merupakan penyempurnaan dari bahasa Melayu. Telah banyak ejaan-ejaan yang dipakai dalam bahasa Indonesia salah satunya Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan (EYD) yang dipakai hingga saat ini.

Setiap warga negara diwajibkan untuk wajib belajar sembilan tahun. Yaitu enam tahun di jenjang Sekolah Dasar, dan tiga tahun di jenjang Sekolah Menengah Pertama. namun, ada sebuah rancangan pemerintah untuk meningkatkan program wajib belajar sembilan tahun menjadi wajib belajar dua belas tahun. Pada Sekolah Menengah Atas lah setiap warga minimal menuntut ilmu. Namun program pemerintah ini mungkin tidak berjalan seperti yang direncanakan. Hal ini disebabkan oleh banyaknya warga kurang mampu dan menengah ke bawah yang tidak mampu menyekolahkan anak-anaknya.

Comments

Popular posts from this blog

Tata Ibadah dalam Agama Buddha

Resensi Buku: Four A Divergent Collection

Agama Sikh di Indonesia: Mengumpet di Balik Nama Hindu